Rabu, 18 Juli 2012

Makalah Laporan Hasil Observasi


LAPORAN HASIL OBSERVASI
 (Kehadiran, Ketidakhadiran, Kedisiplinan, Ketidakdisiplinan, Pembinaan, dan Tata Tertib)
di SD Islam Al-Azhar 11 Surabaya
Diajukan untuk memenuhi tugas akhir mata kuliah “Manajemen Kesiswaan”
 Dosen Pembimbing : Ust. Faishal Haq, M.Pd.I


 Anggota Kelompok :
Ali Khamsah Kudadiri
M. Arifin Saddoen
Samsul
Suparman Cilele (Fadhil)
Wisnu

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM LUKMAN AL-HAKIM
PONDOK PESANTREN HIDAYATULLAH
TAHUN AKADEMIK 2012/2013

KATA PENGANTAR
Segala puja dan puji bagi Allah yang telah memberikan kepada kami keridhoan-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan observasi dan wawancara yang kami lakukan di SD Al-Azhar 11 Surabaya. Serta sholawat dan salam semoga selalu tercurahkan atas manusia pilihan Nabi Muhammad SAW.
Seabgaimana kita ketahui bahwa sekarang, banyak organisasi atau lembaga pendidikan yang bergerak ditempat (stagnan) dan tidak ada perkembangannya sama sekali (lamban). Sehingga membuat organisasi atau lembga pendidikan atau yang lainnya tersebut hancur dengan sendirinya atau tidak mengalami perubahan apapun.
Oleh karena itu, berbagai macam cara untuk mengetahui dan memahai bagaimana sistem kerja yang diterapkan oleh lembaga tersebut salah satunya dengan melakukan observasi (terjun ke lapangan) dan wawancara langsung.
Tugas observasi dan wawancara kali ini kami alokasikan dan tertuju kepada bagaimana kehadiran, ketidkhadiran, kedisiplinan, ketidakdisiplinan, pembinaannya dn hukuman ataupun tata tertib sebuah lembaga pendidikan di SD Al-Azhar 11 Surabaya.  Dengan mewawancarai  langsung KEPALA SEKOlAH SD AL-AZHAR 11 SURABAYA dengan Ibu SITI KHOTIMAH pada hari Jum’at, 18 Mei 2012 di Kantor Kepala Sekolah SD Al-Azhar 11 Surabaya.
 Yang sebelumnya banyak hambatan yang kami lalui hampir 3 kali kami bolak-balik ke SD Al-Azhar 11 Surabaya, tapi Alhamdulillah berjalan lancar dan sukses
Ucapan terima kasih kami yang sedalam-dalamnya kepada :
1.      Kepada Allah SWT yang telah memberikan kesehatan kepada kamim semangat dan percaya akan tugas ini. Sehingga kami mampu untuk melakukan observasi sekaligus wawancaranya.
2.      Kepada kedua orang tua yang selalu memberikan do`anya tak putus-putus agar tidak lelah mecari ilmu sejauh apapun, sepedih apapun
3.      Kepada dosen pembimbing kami Ust. Faishal Haq, M. Pd.I yang selalu memberikan arahan dan ilmunya kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan laporan hasil observasi ini.
4.      Kepada KEPALA SEKOLAH AL-AZHAR 11 SURABAYA Ibu SITI KHOTIMAH yang telah bersedia diwawancarai dan meluangkan waktunya untuk kami. Terima kasih atas ilmu dan pengalaman berharga yang kami dapatkan.
5.      Teman-teman STAI Lukman Al-Hakim semester IV yang telah menemani dan memberikan semangat, dukungan dalam menyelesaikan laporan observasi ini.
Kritik dan saran yang membangun dari pembaca serta rekan-rekan senantiasa kami nantikan demi perkembangan makalah laporan hasil obsevasi ini agar lebih baik dan sempurna. Dan demi ilmu pengetahuan tentang manajemen pendidikan agar kita bias menjadi pelaku pendidikan yang bagus dan berkompeten

Surabaya, 19 Mei 2012

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ..............................................................................................................
Daftar Isi ........................................................................................................................
Bab I ..............................................................................................................................
         Pendahuluan .........................................................................................................
                  A. Latar Belakang Masalah .........................................................................
                  B. Tujuan Observasi .....................................................................................  
                  B. Sasaran Observasi ...................................................................................
Bab II .............................................................................................................................  
         Pembahasan ..........................................................................................................
                  A .Ketidakhadiran Siswa .............................................................................
                  B. Kedisiplinan dan Faktor Ketidakdisiplinan ............................................
                  C. Pembinaan Kedisiplinan...........................................................................
                  D. Tata Tertib dan Kode Etik ......................................................................
                  E. Peraturan .................................................................................................
                  F. Pengadilan/Hukuman ..............................................................................
Bab III ...........................................................................................................................
         Kesimpulan dan Saran ..........................................................................................
Penutup ..........................................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang Masalah
Sebuah organisasi atau lembaga pendidikan merupakan tempat yang tersusun dengan teratur dan bersistem rapi. Dan wadah untuk mengatur sekelompok orang agar dapat mencapai segala tujuan yang direncanakan sebelunnya. Namun bila organisasi atau lembaga pendidikan tersebut kacau tidak ter-manaj dengan baik maka terjadilah sebuah ketidakjelasan dan kehancuran yang akan melanda lembga pendidikan (sekolah) tersebut.
Semua itu bisa diselesaikan dengan bagaimana peraturan yang diterapkan oleh sekolah atau lembaga pendidikan tersebut. Adanya ketegasan yang berlaku
Dan oleh karena itu, kami dari kelompok II mengadakan sebuah observasi dan wawancara di salah sekolah yang ada di Surabaya, yaitu SD AL-AZHAR 11 SURABAYA. Agar kami dapat mengetahui bagaimana sekolah tersebut mengatur kedisiplinan, kehadiran, pembinaan, hukuman yang diterapkan, tata tertibnya dan sebagainya.
Dalama observasi dan wawancara tersebut kami juga diberikan tata tertib sekolah tersebut oleh kepala sekolahnya langsung yaitu Ibu Siti Khotimah
B.     Tujuan Observasi
Observasi ini bertujuan untuk mengetahui dan memberikan pengetahuan kepada para pembaca kita semua agar lebih mengetahui bagaimana sebuah lembaga pendidikan (Al-Azhar) ini menerapkan dan sistem manajemennya dalam mengatur kedisiplinan, kehadiran, pembinaan dan tata tertib yang berlaku apa. Dan bagaimana sekolah ini mengatasi ketidakdisiplinan, ketidakhadiran maupun pengadilan maupun hukuman yang digunakan seperti apa di SD Al-Azhar 11 Surabaya.
C.     Sasaran Observasi
Sasaran observasi pada kali ini adalah langsung kepada KEPALA SEKOLAH SD AL-AZHAR 11 SURABAYA.
BAB  II
PEMBAHASAN
A.    KETIDAKHADIRAN SISWA
Dari hasil observasi kami di SD Al-Azhar 11 Surabaya tersebut kami lantas mencocokkan dengan teori yang kami punya, hasilnya adalah tidak jauh berbeda dengan teori yang ada walaupun ada perbedaan sedikit. Dikarenakan sekolah tersebut masih mengikuti ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan oleh umumnya sekolah yang ada dan melihat dari kepesantrenan Al-Azhar itu sendiri yang memiliki kurikulum berbeda.
Menurut sumber yang kami wawancarai bahwa sumber penyebab ketidakhadiran siswa di sekolah adalah sebagai berikut ;
  1. sakit
  2. keperluan keluarga
  3. agenda keluar kota
dan yang paling dominan penyebab ketidakhadiran siswa tersebut ialah sakit. Kami pun menanyakan solusi yang dilakukan sekolah dalam menangani masalah tersebut yaitu dengan cara memberikan penanganan ringan dan pertolongan tiga pertama (P3K) bila berada di sekolah yang dilakukan oleh guru berkompeten. Kalau sakitnya di rumah atau rumah sakit sudah beberapa hari maka pihak sekolah menjenguk ke rumah.
Kami pun masih ingat pekerjaan rumah (PR) yang ditanya ustad mengenai penyebab ketidakhadiran siswa yang bersumber dari masyarakat yang bila terjadinya ledakan jumlah penduduk itu merupakan salah satunya. Dari keterangan Ibu Siti Khotimah pun beliau hanya menjawab dengan singkat yang jawabannya berkaitan dengan Kemacetan. Karena kemacetan disebabkan banyaknya orang yang berkendaraan sehingga dapat menghambat siswa untuk pergi ke sekolah dan tidak masuk.
B.     KEDISIPLINAN SISWA & FAKTOR PENYEBAB KETIDAKDISIPLINAN
Mengenai kedisiplinan sendiri menurut Ibu Siti Khotimah (KEPSEK SD Al-Azhar 11 Surabaya) ialah
a.       hadir tepat waktu
b.      selalu mengikuti pelajaran
c.       mengerjakan tugas di sekolah atau di rumah
d.      melaksanakan kegiatan yang menunjang pembelajaran seperti ekstrakulikuler
Tujuan disiplin yang diterapkan di SD Al-Azhar 11 Surabaya adalah agar semua peraturan berjalan sesuai dengan rencana yang telah disepakati atau direncanakan sebelumnya. Dan itu pasti untuk kebaikan bersama
Adapun faktor-faktor yang menyebabkan penyimpangan kedisiplinan itu ialah
a. kesadaran siswa
b. kuranganya motivasi guru
adapun solusi sekolah dalam menangani masalah ini dengan mengingatkan guru atau orang dewasa untuk memberikan pemahaman kepada murid.
C.    PEMBINAAN KEDISIPLINAN
Pembinaan kedisiplinan yang diterapkan oleh pihak sekolah adalah dengan kegiatan Kepramukaan.
D.    TATA TERTIB & KODE ETIK
Tata tertib ialah peraturan yang harus diikuti  oleh semua warga sekolah.
Kode etik ialah berkaitan dengan sikap. Antara kode etik dengan tata tertib itu BETI (beda tipis) yang sebagaimana kita tahu dari pengertian diatas. Adapun kode etik siswa itu berhubungan dengan kurikulum yang bagaimana kebiasaan berakhlak karimah para murid. Tujuan dari kode etik itu sendiri untuk bagaimana membentuk karakter anak yang islami.
E.     PERATURAN
            Peraturan itu ada peraturan permisif, peraturan otoritarian dan peraturan demokratis.
Yang dimaksud dengan peraturan permisif adalah peraturan yang berkaitan dengan sikap atau perilaku dan merupakan peraturan yang tidak tertulis. Contohnya ; bersalaman, bersikap tenang sama teman, dll.

Peraturan otoritarian adalah peraturan yang ditetapkan oleh sekolah dan harus benar-benar dilakukan.
Sedangkan peraturan demokratis itu sendiri ialah peraturan yang dibuat oleh murid dan guru dengan adanya kesepakatan bersama.
Dari tiga jenis peraturan ini, menurut Ibu Siti Khotimah peraturan yang paling baik digunakan di sekolahnya ialah peraturan demokratik
F.     PENGADILAN/HUKUMAN
Hasil yang kami dapati bahwa di SD Al-Azhar 11 Surabaya ini tidak ada namanya pengadilan yang ada itu kesepakatan. Dan cara mereka menerapkannya dengan saling berbagi, sharing, berdialog dan diajak bica murid yang sedang bermasalah tersebut. Dan kata Ibu Kepala Sekolah, Ibu Siti Khotimah mengatakan bahwa jarang sekali murid-murid disini (sekolah) melakukan hal-hal yang melanggar sekolah apalagi diluar batas. Yang paling murid-murid tersebut langgar ialah berkaitan dengan teman-temannya seperti usil sama temannya, mengganggu sehingga temannya jengkel.
Adapun sanksi yang diterapkan oleh SD Al-Azhar 11 Surabaya yang tercantum dalam Tata Tertibnya pasal 13 mengenai Sanksi ;
1.      sanksi akan diberikan bagi murid yang melanggar tata tertib sekolah, misalnya ;
a.       terlambat masuk sekolah
b.      terlambat masuk shalat dzuhur berjama’ah
c.       tidak membawa peci atau mukena
d.      tidak berseragam sesuai peraturan
e.       tidak membawa buku paket pelajaran
f.       tidak mengikuti ekstrakulikuler ataupun tidak membawa peralatan untuk ekstrakulikuler
2.      peringatan yang diberikan adalah sebagai berikut ;
a.       pelanggaran tiga kali pertama ; peringatan tertulis
b.      pelanggaran tiga kali kedua ; surat pernyataan yang ditanda tangani oleh murid dan orang tua
c.       pelanggaran tiga kali ketiga ; pemanggilan orang tua/wali murid
d.      pelanggaran tiga kali keempat ; tidak diperkenankan masuk sekolah
e.       pelanggaran tiga kali kelima ; skorsing
f.       jika perlu dikeluarkan dari sekolah
3.      bentuk sanksi yang diberikan tetap menggunakan pendekatan pembelajaran yang terkait, antara lain ;
a.       iman dan taqwa
b.      pengetahuan
c.       kemandirian
d.      tanggung jawab
4.  sanksi dan peringatan akan diberikan sesuai dengan level kelas dan kemampuan murid.





BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
Dari pembahasan diatas kami dapat menyimpulkan bahwa, semua hal yang berkaiatan dengan kedisiplinan, ketidakdisiplinan, kehadiran, ketidakhadiran, pembinaan, tata tertib hingga hukuman yang diterapkan oleh SD Al-Azhar 11 Surabaya  sama dengan teori yang ada pada kami. Walaupun ada itu pun hanya sedikit melihat SD Al-Azhar 11 Surabaya ini berbasis islami (boarding school) dan swasta sehingga peraturan yang dibuat berdasarkan kesepakatan orang dalam kepesantrenan Al-Azhar itu sendiri
Sumber penyebab ketidakhadiran siswa di sekolah adalah sebagai berikut ;
  1. sakit
  2. keperluan keluarga
  3. agenda keluar kota
Makna dari Kedisiplinan ialah ;
a.       hadir tepat waktu
b.      selalu mengikuti pelajaran
c.       mengerjakan tugas di sekolah atau di rumah
d.      melaksanakan kegiatan yang menunjang pembelajaran seperti ekstrakulikuler
Faktor-faktor yang menyebabkan penyimpangan kedisiplinan itu ialah
a. kesadaran siswa
b. kuranganya motivasi guru

Saran
Sebagaimana kita ketahui dan pahami bahwa sebagai sebuah lembaga pendidikan yang di dalamnya terdapat peraturan masing-masing. Itu semua tidak akan berjalan lancar bila tidak ada rasa memiliki antar unsur-unsur yang ikut berperan serta ikatan dengan pihak-pihak yang berhubungan dengan pendidikan itu sendiri. Maka perlu yang namanya kritik dan saran yang membangun.
Kepada pihak sekolah :
1)      Harap menjalankan hukuman kepada siswa yang melanggar sesuai dengan peraturan tata tertib sekolah agar adanya kesesuaian
2)      Jangan takut untuk memberikan hukuman/pengadilan yang sesuai dengan peraturan sekolah tersebut.
3)      Harus adanya ketegasan agar terciptanya saling menghormati
4)      Guru harus selalu semangat walaupun sedang mengalami permasalahan
5)      Jangan bosan untuk memberika pemahaman/pengertin dan memotivasi siswa/siswinya setiap saat


PENUTUP
Demikianlah yang dapat kami laporkan  tentang manajemen kesiswaan (kehadiran-ketidakhadiran, kedisiplinan-ketidakdisiplinan, pembinaan dan tata tertib) yang diterapkan oleh SD Al-Azhar 11 Surabaya
Semoga dengan observasi ini akan semakin menambah pengetahuan kami tentang manajemen kesiswaan, serta menambah wawasan berfikir kami dan kita semua sehingga akan semakin tanggap menghadapi masalah dan benar-benar serius dalam mengelola lembaga pendidikan agar dunia dunia pendidikan kita semakin maju, khususnya lembga pendidikan islam.
            Kami berharap semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca terutama bagi kami semua. Kami ucapkan rasa terima kasih yang sebesar–besarnya kepada semua pihak yang telah membantu, mulai dari observasi langsung di lapangan hingga terselesaikannya laporan ini. Semoga kebaikan kalian semua mendapat pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT. Amin. Dan hanya kepada-Nyalah kami selalu meminta petunjuk dan keridhoan.

Surabaya, 19 Mei 2012

Tim Penulis





0 komentar:

Posting Komentar